Gagal Dapat Perahu, Relawan HTK Tetap Ingin Bersatu

SPN PENUH- Setelah Partai Golongan Karya (Golkar) resmi memberikan mandat  kepada pasangan Monadi-Edison, langkah H. Tafyani Kasim akhirnya dipastikan terhenti untuk  maju di Pilkada Kabupaten Kerinci Juni 2018 mendatang. Hal ini dikarenakan Partai Bulan Bintang (PBB) yang diketahui sebelumnya telah memberikan rekomendasi kepada H. Tafyani Kasim  belum bisa memenuhi persyaratan jumlah kursi yang ditetapkan oleh KPU. Partai PBB hanya memiliki 1 (satu) jumlah kursi  di DPRD Kabupaten Kerinci, Sedangkan jumlah kursi yang disyaratkan oleh KPU adalah sebanyak 6 (Enam) kursi.

Seyogyanya harapan H.Tafyani Kasim tertumpu kepada partai yang dinahkodai oleh Airlangga Hartanto ini, namun harapan H.Tafyani Kasim harus pupus setelah DPP Partai Golkar secara resmi mengumumkan paslon Bupati dan Wakil Bupati Kerinci Monadi- Edison yang diusung oleh Partai Golkar.

Penyerahan SK  dukungan Partai yang yang berlambang pohon beringin ini, berlangsung di DPP Golkar Jakarta (5/1/2018) melalui agenda Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar yang disiarkan langsung oleh Telivisi swasta Nasional. Airlangga Hartanto yang merupakan ketua umum DPP Partai Golkar secara resmi  mengumumkan pasangan Monadi dan Edison mendapatkan rekomendasi  dari Partai Golkar untuk melangkah ke Pilkada Kerinci  Juni 2018 mendatang. Hal ini ditanggapi Relawan H. Tafyani Kasim dengan penuh kesedihan, salah satu relawan HTK, Suntari menjelaskan bahwa dirinya sempat down ketika mendengarkan pengumuman DPP Partai Golkar terkait Pilkada 2018.

” Ya, saya sudah sangat optimis Partai Golkar akan menyerahkan rekomendasinya kepada kando Tafyani, Kabar terakhir yang saya dengar Partai Golkar sudah final untuk mengusung beliau, namun pemberitaan yang saya lihat  di salah satu stasiun Telivisi Swasta Nasional membuat saya merasa hancur saat itu” jelasnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Tim senior HTK yaitu Mahdi Thaib yang dikenal sebagai salah satu Pejabat ternama di era Almarhum Fauzi Siin, di sekretariat dirinya  mengungkapkan bahwa  sebelumnya dirinya sudah meyakini Partai Golkar akan menyerahkan Rekomendasinya untuk H. Tafyani  Kasim.

“Sebelumnya Saya sudah yakin partai Golkar akan mengusung Ujang (Sapaan Akrab H. Tafyani Kasim), namun itulah politik, dinamis dan fleksibel kemungkinan bisa saja terjadi. Ungkapnya.

Setibanya di Kerinci, H. Tafyani Kasim langsung disambut oleh isak tangis para Relawan yang menyesalkan keputusan DPP Partai Golkar tersebut,  namun H. Tafyani Kasim menunjukkan kelasnya sebagai seorang negarawan sejati dimana dirinya menenangkan Relawan yang hadir untuk bersabar dan menerima keputusan yang telah diputuskan oleh DPP Partai Golkar. di waktu yang sama pula.  H. Tafyani Kasim yang ditemani oleh H. Nuzran Joher dan Mukhri Soni  juga menjelaskan kronologis  perjuangannya di Jakarta, ” Saya, Buya Nuzran Joher dan Mukhri Soni sudah maksimal berjuang di Pusat namun takdir belum berpihak pada kita, saya berharap semua kita agar menerima ini semua karena inilah yang terbaik menurut kehendakNya”. jelasnya.

Disaat  yang sama pula, Relawan HTK mengatakan bahwa mereka tidak akan pernah mau dibubarkan meskipun H. Tafyani Kasim gagal berlayar, hal ini dikarenakan hubungan yang telah dibina baik itu dengan H. Tafyani Kasim maupun dengan sesama relawan sudah terjalin dengan baik, akrab dan dipenuhi dengan semangat kekeluargaan. Disaat itu juga H. Tafyani Kasim juga menjelaskan perasaan bangga dan harunya terhadap loyalitas dan integritas yang dimiliki oleh relawannya.

Relawan HTK menambahkan, ” Kami tetap ingin bersama bapak, apapun yang terjadi dan kami tetap ingin bersatu dalam satu wadah dan ikatan yang kokoh, kami tidak bersedia dibubarkan” ungkap Wahidin yang juga merupakan Relawan HTK yang selama ini aktif mensosialisaikan HTK kepada masyarakat Kerinci. Hal senada juga dungkapkan oleh    Relawan dari berbagai Kecamatan baik itu  dari Kayu Aro, Kayu Aro Barat, Gunung Tujuh, Gunung Kerinci, Siulak Mukai, Air Hangat Barat, Air Hangat, Air Hangat Timur, Depati VII dan enam Kecamatan di wiliyah Hilir.

Menanggapi hal ini, tepat pada tanggal 17 Januari 2017 di Jalan M. Yamin No. 06 Sungai Penuh,  HTK dan Walikota Sungai Penuh resmi mendeklarisakan HTK Family Centre, sebagai salah satu wadah untuk terkoneksinya Relawan HTK maupun masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Dalam kesempatan yang sama H. Tafyani Kasim dan Walikota Sungai Penuh resmi merilis  Kartu Kerinci Cermat (KKC) yang dijadikan sebagai program unggulan HTK Family Centre saat ini. (Sekretariat: OS)

 

TAFYANI KASIM | CALON BUPATI KERINCI 2024 – 2029